Thursday, January 9, 2020

Diet asam urat

Athritis gout terjadi karena kadar asam urat tinggi dalam darah, yang akhirnya menyebabkan kristal yang menumpuk di sekitar sendi. Tubuh memproduksi asam urat karena purin memecah. Purin dapat terjadi secara alami di dalam tubuh manusia, tetapi juga bisa diperoleh makan-makanan tertentu seperti, seperti jeroan, ikan teri, herring, asparagus dan jamur. 

Jadi asam urat merupakan hasil metabolisme di dalam tubuh, yang kadarnya tidak boleh berlebih. Setiap orang memiliki asam urat di dalam tubuh, karena pada setiap metabolisme normal dihasilkan asam urat. Sedangkan pemicunya adalah makanan dan senyawa lain yang banyak mengandung purin. Sebetulnya, tubuh menyediakan 85% senyawa purin untuk kebutuhan setiap hari. Ini berarti bahwa kebutuhan purin dari makanan hanya sekitar 15%.

Sayangnya, fakta ini masih belum diketahui secara luas oleh masyarakat. Akibatnya banyak orang suka menyamaratakan semua makanan. Orang menyantap apa saja yang dia inginkan, tanpa mempertimbangkan kandungan di dalamnya. Makanan sumber dari produk hewani biasanya mengandung purin sangat tinggi. Produk makanan mengandung purin tinggi kurang baik bagi orang-orang tertentu, yang punya bakat mengalami gangguan asam urat. Jika mengonsumsi makanan ini tanpa perhitungan, jumlah purin dalam tubuhnya dapat melewati ambang batas normal.

Diet untuk penderita asam urat (gout) akan membantu untuk mengontrol produksi dan pengurangan kadar asam urat, sehingga akan membantu mencegah penyakit ini agar tidak menjadi parah. Perlu diketahui, diet bukanlah merupakan pengobatan untuk gout, tetapi hanya untujk membantu mengontrolnya. Faktor risiko dari asam urat adalah obesitas, sehingga menurunkan berat badan akan membantu Anda menurunkan risiko serangan asam urat.

Asam urat merupakan jenis rematik sendi terbanyak yang menyerang penduduk Indonesia. Hal tersebut karena masyarakat saat ini terutama di perkotaan banyak yang telah mengalami perubahan pola hidup termasuk diantaranya pola makan. Banyak penyakit yang diderita karena perubahan pola hidup, asam urat adalah contohnya.

Tujuan:
1. Menurunkan kadar asam urat dalam darah.
2. Memperlancar pengeluaran asam urat.

Syarat-syarat diet:
  • Mengurangi makanan yang kaya purin seperti sarden, kangkung, jerohan, bayam. Kadar normal makanan sehari-hari adalah 600 – 1000 mg, sedangkan diet rendah purin berkisar 120 – 150 mg.
  • Konsumsi kalori, protein, mineral, dan vitamin sesuai dengan kebutuhan.
  • Konsumsi tinggi karbohidrat karena dapat membantu pengeluaran asam urat melalui air seni. Karbohidrat kompleks yang baik dikonsumsi > 100 g/hari diantaranya adalah singkong, roti, dan ubi.
  • Diet rendah lemak dan protein karena lemak cenderung menghambat pengeluaran asam urat sedangkan protein dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Asupan protein yang dianjurkan sebanyak 50-70 g/hari.
  • Konsumsi banyak cairan berkisar 2-3 liter/hari guna membantu pengeluaran kelebihan asam urat dan mencegah pengendapan asam urat dalam ginjal.
  • Hindari alkohol karena alkohol dapat menghambat pengeluaran asam urat dari tubuh.

Cara untuk mencegah asam urat berlebihan:

1. Hindari makanan yang kaya purin
.
Makanan yang mengandung banyak purin bisa meningkatkan kadar asam urat di dalam tubuh. Untuk itu usahakan untuk menghindari makanan yang banyak mengandung purin seperti ikan hering, sarden, teri, hati, kaldu, daging jeroan, ikan tuna, ikan trout, lobster, udang, kerang, juga minuman beralkohol dan masih banyak lagi.

2. Kurangi minuman beralkohol.

Minuman beralkohol seperti bir memiliki kadar purin tertinggi, makanya usahakan untuk menghindari minuman beralkohol.

3. Minum banyak air.

Agar Anda terhindar dari asam urat usahakan minum banyak air putih hingga 12 gelas sehari. Tapi perlu diingat kurangi air alkalin dan jangan minum air berbaking soda karena banyak mengandung garam.

4. Minum susu.

Berdasarkan beberapa riset, susu ternyata dapat menurunkan kadar asam urat. Jika Anda potensial terkena asam urat usahakan untuk minum segelas susu setiap harinya. Satu gelas susu dapat menurunkan kadar asam urat hingga 0,25mg/dl.

5. Minum kopi.

Tidak disangka minum kopi ternyata juga bisa menurunkan kadar asam urat di dalam tubuh. Dalam beberapa penelitian didapat hasil kopi dapat menurunkan risiko terkena asam urat.

6. Mengkonsumsi ceri, seledri dan stroberi.

Ceri, seledri dan stroberi mengandung komponen yang mampu memerangi asam urat. Ada beberapa pasien yang melaporkan nyeri asam urat langsung hilang karena mengkonsumsi ceri. Buah beri juga bisa membantu mencegah. Stroberi mengandung antioksidan yang bisa mencegah asam urat berlebihan.

7. Multivitamin.

Multivitamin dapat membantu mencegah asam urat. Minimal konsumsi satu tablet multivitamin setiap harinya. Pilihlah yang paling kuat dan mengandung mineral seperti kalsium, magnesium dan zinc.

8. Menurunkan berat badan.

Kalau Anda kelebihan berat badan sebaiknya diturunkan, karena dengan menurunkan berat badan bisa mencegah terjadinya asam urat yang berlebihan.

9. Minum vitamin C.

Minum vitamin C sebanyak 500 mg setiap harinya menurut penelitian terbukti bisa mencegah asam urat.

Contoh menu sehari:
1. Pagi
2 gelas air putih
Pepaya potong
Lalap wortel kukus
Lalap labu siem kukus
Nasi
1 butir telur bumbu kecap

Keterangan:

Pepaya dan lalap dikonsumsi minimal 30 menit sebelum sarapan nasi
Nasi diberi kuah bumbu kecap saat santap
2. Jam 10
2 gelas air putih
Apel
3. Siang
1 gelas air putih
Jus sirsak tanpa gula
Tumis sawi
Nasi
Pepes ikan bandeng
Tempe bacem digoreng ½ matang
Cabe rawit

Keterangan:

Jus sirsak dan tumis sawi dikonsumsi minimal 30 menit sebelum makan siang
Nasi diberi kuah tumis saat santap
4. Jam 16.00
Pisang kepok kukus
Teh hangat tanpa gula
5. Malam
2 gelas air putih
Jambu biji potong
Roti gandum tanpa margarin, diisi keju rendah lemak lembaran, daun selada, timun dan tomat
6. Sebelum tidur 
1 gelas air putih

No comments:

Post a Comment

14. Jerawat dan pembersih wajah

Jerawat adalah suatu keadaan di mana pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan kantung nanah yang meradang. Jerawat merupakan penyakit ...